1.
Apa perbedaan antara web server dan server side scripting serta contohnya?
Web server:
Dokumen-dokumen web yang disimpan
di komputer yang dijadikan sebagai server .
Komputer ini akan melayani
permintaan dokumen web dari kliennya.web broswer seperti explorer, mozila,
google chrome, maupun yang lainnya.
Contoh
web server adalah Apache,dan Internet Information Services
Server Side Scripting:
Script
yang di jalankan di web server dan di
kirimkan ke komputer client/pengunjung dalam bentuk bahasa html.
Web
tipe ini bersifat Dinamis yaitu bisa dirubah kontennya dengan mudah tanpa
mengotak-ngatik scriptnya. Bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan web seperti,
Toko Online, forum, web sekolah, blogging dan berbagai kebutuhan lainnya.
Contoh Server Side Scripting adalah :PHP, ASP, Java
Server Page.
2.
Apa itu Apache, PHP dan MySQL?
A.
Apache
Apache adalah server web yang dapat dijalankan di banyak
sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Microsoft Windows dan Novell Netware serta
platform lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web.
Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas web/www ini mengunakan HTTP.
B.
PHP
PHP adalah sebuah bahasa scripting yang terpasang pada
HTML. Sebagian besar sintaksnya mirip dengan bahasa
pemrograman C, Java, asp dan Perl, ditambah beberapa fungsi PHP
yang spesifik dan mudah dimengerti.
C . Mysql
Mysql adalah sebuah server database open source yang
terkenal yang digunakan berbagai aplikasi terutama untuk server atau membuat
WEB. Mysql berfungsi sebagai SQL (Structured Query Language) yang dimiliki
sendiri dan sudah diperluas oleh Mysql umumnya digunakan bersamaan dengan PHP
untuk membuat aplikasi server yang dinamis dan powerfull.
3.
Bagaimana cara konfigurasi webroot atau document root untuk merubah letak
penyimpanan dari C:\xampp\htdocs ke drive D:\?
cara
konfigurasi webroot atau document root untuk merubah letak penyimpanan dari
C:\xampp\htdocs ke drive D:\ yaitu dengan
Meng-copykan url tempat penyimpanaan yang akan di gunakan dengan cara masuk
pada bagian bin dan buka dengan notepad++ dan mengganti url webroot dan
documentroot dengan url dimana kita akan menyimpannya.
4.
Apa maksud dan tujuan dari register global on vs register global off ?
Maksud
dan tujuan dari register global on vs register global adalah
Untuk memberi kemudahan pengguna dalam mempelajari PHP, sehingga pengguna
dapat mengambil/memanggil variable cukup dengan menyebut nama variable saja.
Tidak peduli apakah variable tersebut berasal dari GET, POST, COOKIE, maupun
SESSION.
5.
Jelaskan perbedaan antara parameter POST dan GET?
perbedaan
antara parameter POST dan GET adalah
jika
POST : Digunakan untuk mendapatkan informasi yang
dikirim lewat elemen- elemen form sebagai parameter.
sedangkan
GET : Digunakan untuk mendapatkan infromasi, namun
method GET mengambil
informasi yang yang dikirim lewat URL parameter
6.
Apa perbedaan antara Echo dan Print?
Echo
digunakan untuk mengulang kata atau kalimat yang kita tuliskan sebelumnya.
Sedangkan
Print digunakan untuk menampilkan hasil
script yang kita tuliskan tadi menjadi output.
7.
Jelaskan perbedaan antara variabel dan konstanta?
Variabel :
Variabel merupakan
sesuatu yang nilainya bisa berubah, namun harus memiliki tipe data tertentu.
Konstanta :
Konstanta
adalah Sebagaimana variabel, konstanta juga harus memiliki tipe data tertentu.
Namun, kebalikan dari variabel, konstanta pada umumnya nilainya tidak bisa
diubah/berubah (kecuali konstanta bertipe).
8.
Jelaslan perbedaan antara web statis dan dinamis?
Web
statis:
Web
statis adalah web yang mempunyai halaman tidak berubah, artinya adalah untuk
melakukan perubahan pada suatu halaman di lakukan dengan cara manual dengan
mengedit code codenya.
Web
dinamis :
Sedangkan
Web dinamis merupakan website yang secara struktur di peruntukan untuk update
sesering mungkin. Bisanya selain utama yang bisa di akses oleh user pada umunya
, tapi juga di sediakan halaman backend yang di gunakaan untuk mengedit content
dari website itu.
9. Variabel yang bernilai statis untuk menampilkan data mata kuliah;
<html>
<head>
<title>Variable bernilai
statis</title>
</head>
<body>
<?php
$matkul="Pemrograman Web
Lanjut";
echo("Jadwal kuliah hari ini
: $matkul");
?>
</body>
</html>
Print
Screen:
10.Variabel yang bernilai dinamis untuk menampilkan data mata kuliah
<html>
<head>
<title>Variable bernilai
dinamis</title>
</head>
<body>
<form
action="dinamis.php" method"post">
Masukan Jadwal matakuliah hari ini =
<input type="text" name="matkul"
/><br></br>
<input type="submit"
name="submit" value="simpan" />
</form>
</body>
</html>
Print
Screen:
0 komentar:
Post a Comment